Box Layout

HTML Layout
Backgroud Images
Backgroud Pattern
  • PORTAL KATINGAN
blog-img-10

Posted by : DennyPidjath PKP

Pemkab Katingan dan DPRD Bahas KUA-PPAS 2026, Fokus pada Prioritas Pembangunan Strategis

Portal Katingan - Pemerintah Kabupaten Katingan melalui Penjabat Sekretaris Daerah, Deddy Ferras, bersama jajaran Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD), menghadiri rapat pembahasan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Tahun Anggaran 2026 bersama Badan Anggaran DPRD Kabupaten Katingan di ruang rapat paripurna DPRD, Rabu (9/7/2025).

Rapat ini menjadi langkah awal penting dalam penyusunan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) 2026, yang menentukan arah penggunaan anggaran publik untuk berbagai sektor prioritas. Dalam forum tersebut, dibahas secara rinci usulan program strategis dari masing-masing perangkat daerah, serta penyesuaian alokasi anggaran berdasarkan kapasitas fiskal dan kebutuhan riil masyarakat.

Pj. Sekda Deddy Ferras menegaskan bahwa dokumen KUA-PPAS merupakan tulang punggung perencanaan fiskal daerah. “Kita ingin memastikan bahwa setiap rupiah dalam APBD benar-benar diarahkan pada program yang berdampak langsung bagi masyarakat. Pendidikan, kesehatan, dan pembangunan infrastruktur dasar tetap menjadi prioritas utama, namun kita juga harus cermat melihat peluang penguatan ekonomi lokal dan pelayanan publik,” jelasnya.

Selain menyoroti belanja daerah, rapat ini juga membahas proyeksi pendapatan asli daerah (PAD), belanja wajib, dan skema pembiayaan. Proyeksi pertumbuhan ekonomi Katingan serta realisasi fiskal tahun-tahun sebelumnya dijadikan basis dalam menentukan plafon anggaran sementara 2026.

Ketua Badan Anggaran DPRD dalam rapat itu menekankan pentingnya transparansi dan efisiensi dalam penyusunan KUA-PPAS. Ia mengingatkan bahwa anggaran bukan sekadar administrasi, tetapi komitmen terhadap pelayanan publik yang berdampak.

Seluruh tahapan pembahasan KUA-PPAS akan berlanjut pada agenda pembahasan teknis dan harmonisasi lintas sektor hingga penandatanganan nota kesepakatan. Dokumen akhir akan menjadi dasar utama penyusunan RAPBD 2026.

Dengan sinergi antara eksekutif dan legislatif, diharapkan anggaran 2026 tidak hanya tepat sasaran secara administratif, tetapi juga menjawab kebutuhan strategis masyarakat Kabupaten Katingan secara nyata dan berkelanjutan.